Kala Adam dan Hawa diturunkan ke bumi, keduanya berpisah dengan jarak
yang sangat jauh, jauh sekali. Namun cinta yang menerangi jiwa, membuat
semangat keduanya selalu ada untuk menerobos belantara alam semesta dan
mengejar janji untuk kembali mempertemukan mereka.
Kala Sulaiman mendengar kabar dari si burung Hud-hud, maka dari
situlah cerita sulaiman dan Balqis dimulai. Dan dari sana juga tertulis
cinta yang melegenda, mengetarkan seluruh alam ciptaan_Nya, alam
manusia, alam binatang, dan juga alam jin.
Kala cinta menyelimuti jiwa, hilangnya Yusuf mampu membutakan mata
Yakub karena tangisan yang berkepanjangan. Namun cinta menyenangkan hati
Yakub, saat tahu bahwa Yusuf menjadi orang yang berpengaruh di Istana.
Kala cinta menghias sukma, seluruh harta khadijah untuk perjuangan
Muhammad, dan keberhasilan dakwahnya pun meluas hingga seantero dunia.
Kala cinta bergelora dalam jiwa, kokohnya tembok konstantinopel bisa
runtuh di tangan pasukan Muhammad Al Fatih. Dan ia adalah sebaik-baik
pemimpin dan pasukan yang dipimpinnya adalah sebaik-baik pasukan dalam
sejarah dunia.
Kala cinta tumbuh subur dalam hati Julius Caesar, ia rela membanting mahkota demi Cleopatra.
Kala cinta mengoda Romeo dan Juliet, keduanya meregang nyawa karena tak tahu cara mengelola cinta.
Begitupun ketika Cinta tak terjawab, Kahlil Gibran mampu menjadi
seorang pujangga yang mewarnai belantara sastra pada level dunia. .....
Dan karena benci yang menyesak jiwa, Fir'aun lupa bahwa ia memasuki
lautan merah yang lebih dulu dilalui Musa. Dan disana ia menemui ajal,
tenggelam bersama kebenciannya.
Saat benci memenuhi ruang-ruang hati, Hindun nekat mengigit jantung si singa Hamzah.
Dan karena benci yang merongrong jiwa, kaum Yahudi tega membabi buta membunuh wanita dan anak-anak muslim Palestina. .....
Begitulah dahsyatnya cinta dan begitulah ganasnya
kebencian..!!! Semua memiliki peran dalam sejarah, dan semuanya selalu
berbenturan dalam proses pembangunan peradaban. Tapi sejarah selalu
lebih gemilang menjelaskan, bahwa cinta akan selalu menang dalam setiap
perjalanannya. Dan kebencian akan selalu tenggelam dan hancur bersama
hancurnya jiwa-jiwa kotor yang menyedihkan..!!
Penulis Adalah Setiyono Ketua Umum KAMMI Daerah Lancang Kuning, Riau. Periode 2013-2015)
Tulisan ini di muat oleh riauaktual.com/Jumat 19 Juli 2013/19:00
http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&ved=0CCoQFjAA&url=http%3A%2F%2Friauaktual.com%2Fberita%2Fdetail%2F4505%2F2013%2F07%2F19%2F-dahsyatnya-cinta-dan-ganasnya-kebencian&ei=gSMYUsfDHoKMrQe0yIHwAQ&usg=AFQjCNGcu2jIngnLLi2_O-w-_Z191FNkQw&sig2=MEVjjU8UANQ683r-4QuUjw&bvm=bv.51156542,d.bmk
HomeDahsyatnya Cinta dan Ganasnya Kebencian
Posting Komentar