CINTA RASA PERADABAN
Setinggi-tingginya pejabat, dialah Fir'aun. Sangat kuat dan berkuasa
tapi miskin cinta di hatinya. Dampaknya, ribuan bayi laki-laki ia bantai
hidup-hidup-hidup hanya karena mimpi yang mengancam kekuasaannya.
Akhirnya kini ia terhina juga di benak manusia dan seluruh isi semesta
!!!
....
Sekaya-kayanya manusia, dialah Qorun.
Hartanya melimpah ruah dan dikenal begitu kaya oleh sejarah. Namun
jiwanya juga miskin cinta, hingga disaat Musa meminta sebagian hartanya
untuk umat dan menegurnya untuk bisa taat kepada Allah SWT, ia enggan
berbagi dan enggan untuk taat kepada Allah karena alasan kesibukan
mengelola harta. Hingga cerita hidupnya menyejarah dan diketahui oleh
manusia bahwa ia mati ditenggelamkan kebumi bersama harta kekayaannya
!!!
...
Secerdas-cerdas mahluk, Samiri si orang Yahudi
telah mewakilinya. Ia terkenal dengan kecerdasannya. Bahkan untuk
mengenang namanya, kini Amerika disebut sebagai negeri paman Sam yang
konon merupakan simbol kecerdasan orang Yahudi telah tertanam di
Amerika. Namun lagi-lagi Samiri hanya cerdas diotaknya tapi tidak
mempunyai kecintaan terhadap Si pemberi kecerdasan. Hingga ia mengajak
Bani Israil untuk menyembah patung sapi yang terbuat dari emas, dan
merupakan karyanya. Dengan perbuatannya itulah, maka Samiri beserta Bani
Israil yang mengikutinya di hukum oleh Allah dengan mengurung mereka di
Padang pasir selama 40 tahun !!!
...
Sebanyak-banyaknya pasukan perang kaisar, mungkin Romawi merupakan salah
satunya. Terbukti saat perang Yarmuk, sekitar 240.000 pasukan Romawi di
turunkan untuk melawan sekitar 40.000 pasukan muslim. Tapi kemenangan
justru diraih oleh pasukan muslim. Kuncinya hanya terletak pada
jiwa-jiwa mereka. Pasukan romawi cinta kepada rajanya namun takut mati,
dan pasukan muslim cinta kepada Rasul dan Rabbnya namun tidak takut
mati. Penempatan cinta antar keduanya inilah yang menjadi sumber
kekuatan dalam dua pasukan itu. Dan pasukan muslim benar dalam
menempatkan cinta itu, hingga kemenangan pun di raih.
....
Sekuat-kuatnya tentara, Mongol layak mewakilinya. Mereka sanggup
menaklukan banyak wilayah dunia, bahkan wilayah muslim pun mereka
taklukan. Namun mereka berjuang hanya dengan kekuatan militer, melakukan
pembunuhan untuk menghembuskan ketakutan-ketakutan, dan penuh ambisi
untuk menguasai. Tanpa dibarengi dengan cinta untuk bisa merawat wilayah
dan mendidik masyarakat yang ditaklukannya. Hingga dalam waktu yang
tidak lama, Mongol dihancurkan oleh masyarakat yang pernah di
taklukannya. Dan kini Mongol pun tinggal cerita.
Berbeda dengan
Islam, yang telah jelas membawa misi cinta dalam konsep hidup yang
mengajarkan segalanya, hingga Islam enak diterima semua zaman dan tak
ada yang tahu sampai kapan batas dunia ini akan berhenti mengamalkan
ajaran-ajaran Islam.
....
Itulah cinta, yang perannya
selalu besar dalam setiap pembangunan peradaban. Dan begitulah sejarah
mengajarkan kepada kita, agar selalu membawa cinta dalam setiap
aktivitas kehidupan, agar keberhasilan demi keberhasilan bisa mudah
untuk diwujudkan.
....
Selamat siang sobat.
Semoga Ramadhan ini menjadi sarana bagi kita untuk memperkuat kecintaan
kita kepada semua aktivitas kita dan kecintaan kepada Allah SWT.
Karena Ramadhan ini adalah bulan cinta bagi kita.
....
Pekanbaru, 20 Juli 2013.
Setiyono|KAMMI Daerah Lancang Kuning
Silahkan share artikel ini : :
Posting Komentar